(Gambar : Kesenian Reog Ponorogo)
Giriwoyo - Senin, 22/08/2016. Kecamatan Giriwoyo mengadakan Pawai Budaya Karnaval dalam rangka memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, kegiatan ini diikuti dari seluruh instansi kedinasan dan pemerintahan desa yang ada di Kecamatan Giriwoyo. Tingkatan peserta mulai dari TK, Ra, SD/MI, SLTP/MTs, SMK, 2 Kelurahan dan 14 Desa yang ada di Giriwoyo semuanya ikut andil dan berpartisipasi untuk memeriahkan HUT RI ke-71.
Semua peserta Pawai sebelumnya berkumpul di lapangan SMPN 1 Giriwoyo, karena rute pawai dimulai dari Halaman SMPN 1 menuju Bundaran Giriwoyo tempat panggung kehormatan dan Finish di Lapangan Giriwoyo. Kegiatan ini terbilang sukses dan berjalan lancar karena antusias peserta yang begitu banyak bahkan ribuan berjalan dengan tertib dan tidak menimbulkan kemacetan yang begitu berarti, karena pihak panitia sudah menerjunkan Polisi dan rekan- rekan DKR untuk mengamankan jalannya pawai juga mengatur lalu lintas jalan raya. Sehingga kendaran yang melalui jalan raya tetap bisa berjalan dengan normal.
(Gambar : Didepan Panggung Kehormatan)
Panitia juga sudah mengatur jadwal keberangkatan dengan rapi, pawai di mulai sekitar pukul 07.30 WIB, peserta yang Jalan pertama adalah anak- anak tingkat TK di susul SD/MI kemudian SMP dan SMK, selanjutnya dari masing-masing desa dan kelurahan menyusul dibelakangnya. Di panggung kehormatan sudah menunggu Bapak Camat Sariman, S.Sos beserta staf dan jajarannya. Masing- masing peserta memberikan penghormatan dan mempertontonkan kepiawaiannya di hadapan Bapak Camat dan Masyarakat giriwoyo yang sudah berjubel memenuhi Bundaran Giriwoyo untuk ikut menyaksikan kemeriahan Pawai kali ini.
(Gambar : Parade Siswa SD Pembawa Bendera Merah Putih)
Banyak tema budaya yang di angkat dalam pawai budaya Giriwoyo, ada kesenian Reo ponorogo, kesenian kothekan lesung, marawisan, rebana, drumband, budaya- budaya lokal setempat, pertanian, home industri, peternakan, ratusan parade kendaran hias yang juga tak ketinggalan memeriahkan pawai karnaval budaya Giriwoyo tahun ini. Ada salah satu kendaraan hias yang cukup menarik dan menyita perhatian adalah saat kendaraan hias dari Desa Gedongrejo yang membawa sisa jembatan sesek (jembatan dari bambu) yang telah terbakar karena dibakar oknum yang tidak bertanggung jawab beberapa minggu yang lalu, dalam kendaraan hias ditulisankan yang intinya menuntut aparat agar mengusut tuntas pelaku yang telah membakar jembatan sesek Gedongrejo.
(Gambar : Salah satu kendaran Hias Desa Gedongrejo)
Kecamatan Giriwoyo hampir setiap tahunnya menggelar pawai karnaval budaya, ini sebagai bentuk untuk memeriahkan HUT RI dan juga wujud keseriusan masyarakat Giriwoyo dalam melestarikan budaya lokal.
Foto - Foto :
Editor : SoelisAbineNaura
Tidak ada komentar:
Write komentar